Senin, 25 Maret 2013

JSSB 2013; Senja di Perang Bubat

dok. sekolah
Hai sobat, kali ini aku bakal nyeritain salah satu acara favorit tahunan di sekolah aku nih. Yaudah, simak yuk, liputannya! JSSB atau Jam Sastra Seni Budaya adalah suatu event yang sudah berjalan satu tahun kebelakang. Acara ini diselenggarakan oleh Ekskul Bengkel Sastra dan di dukung oleh beberapa ekskul kesenian lain yang ada di SMAN 1 Subang.
Sama dengan JSSB pada tahun yang lalu, yaitu hadir dengan mengusung tema Budaya Indonesia. Dengan judul, “Senja di Perang Bubat” yaitu, kisah tentang antar Kerajaan Majapahit dengan Padjajaran yang kontroversial. Dan kali ini JSSB berani tampil di malam hari, tepatnya pada tanggal 2 Maret 2013, di Lapangan Upacara. Menampilkan hiburan yang menarik, dimulai dari perkusi Sakas; karawitan, Paduan Suara, Modern Dance, Yoyo Club, dan Tarian tradisional.

Mula-mula lampu-lampu dimatikan, dan beberapa detik kemudian terdengar tabuhan dari beberapa benda dan nyala-nyala lampu yang seperti kunang-kunang di malam hari. Ya, penampilan pertama dihibur oleh perkusi sakas. Setelah itu, muncullah dua MC yang memeriahkan acara. Lalu, ekskul lain pun mulai menghibur para penonton dari mulai Modern Dance with Yoyo Club, Tari Tradisional, dan Paduan suara. Oh ya, Paduan suara ini, artinya bukan kayak orang banyakan nyanyiin lagu kebangsaan Indonesia. Tapi, ada beberapa orang pilihan dari anak Padus yang menyanyikan lagu-lagu keren yang diiringi keyboardist.
Setelah selesai, masuklah ke acara inti yaitu pementasan dari ekskul Bengkel Sastra. Semua nya tampak memperhatikan jalan cerita dengan baik. Ribuan blitz kamera terlihat dimana-mana. Kadang, sesekali serius dan kadang juga diiringi gelak tawa. Pokoknya, seru banget. Guru-gurunya pun ikut hadir loh, dan acara ini juga tak hanya khusus bagi anak SMAN 1 Subang saja. Tapi, untuk warga Subang! Wah, yang pasti seru banget loh bisa nonton yang seperti ini. Selain menghargai latihan temen-temen, kita juga bisa melestarikan budaya. Selamat ketemu di JSSB 2014! J



Tidak ada komentar: